Jakarta - Saat usia tidak lagi muda, naik tangga bisa jadi aktivitas yang terasa sangat berat. Napas menjadi tersengal, bahkan sesekali terdengar bunyi kretek-kretek dari sendi, misalnya pada dasarnya seseorang yang sendinya berbunyi kretek-kretek saat naik tangga atau yang disebut dengan krepitasi belum tentu mengidap penyakit radang sendi atau osteoarthritis OA. Demikian diungkapkan dr Ade Sri Wahyuni SpRM."Tapi itu adalah gejala awal dari OA. Maka, jika sudah muncul gejala harus dilakukan pelatihan otot," kata dr Ade, dalam media visit Klinik Nyeri dan Tulang Belakang Jakarta Selatan, Jl Warung Buncit, Jakarta Selatan, Rabu 4/5/2016. Nah, pelatihan otot yang disarankan oleh dr Ade antara lain adalah melakukan gerakan quad set, leg raise, dan sit to stand. Misalnya, leg raise, cukup angkat kaki lalu tahan sebentar dan lakukan pengulangan dalam hitungan 2x10. Sedangkan, sit to stand, bisa dilakukan juga oleh lansia, dalam posisi setengah duduk, lalu tekut lututnya."Maksimal 90 derajat ya, posisi ini tidak boleh terlalu tinggi atau rendah. Sedangkan, untuk quad set dilakukan dengan meletakkan handuk hangat atau bola hangat di bawah lutut, lalu tekan lutut sekitar 10 hitungan, dan lepas," kata dr menambahkan, latihan ini boleh dilakukan sesering mungkin. Namun, setiap sesi harus dilakukan sesuai aturan. Setelah duduk di lantai, letakkan kaki dalam posisi lurus dan letakkan handuk panas di bawah lutut kemudian tahan sampai hitungan. Selain melakukan latihan otot, untuk menghindari lutut semakin sakit, saat naik atau turun tangga dr Ade juga punya trik Juga Usia Semakin Bertambah, Kenapa Sendi Semakin Sering Nyeri?"Kalau naik tangga, gunakan lutut yang sehat duluan, kalau turun lakukan sebaiknya. Hal ini dilakukan agar lutut yang sakit tidak menumpu terlalu banyak. Naik turun tangga itu sebenarnya bagus untuk kebugaran tubuh seperti kesehatan jantung dan respirasi pada paru-paru. Tapi, naik turun tangga akan membuat sendi kita menyangga beban yang lebih berat. Kenaikan beban yang ditumpukkan pada lutut bisa sampai 3-4 kali beban. Sehingga kalau otot tidak kuat, pasti nyeri," ujar dr AdeSementara itu, OA atau radang sendi banyak terjadi karena faktor degeneratif atau usia. Nah, gangguan sendi yang kronis biasanya disertai kerusakan tulang rawan sendi. Dengan pemeriksaan X-ray, akan terlihat tulang rawan tidak lurus. Penelitian menunjukkan wanita lebih sering terkean OA dibanding pria karena wanita akan hamil dan aktivitasnya lebih banyak. Namun, untuk di Indonesia, OA lebih banyak terjadi pada Juga Olahraga Tak Boleh 'Maksa', Salah-salah Malah Bikin Ostheoarthritis rdn/rdn
Ketikakami melihat hasil rontgen yg post op, ternyata tulang yg besar memang sudah kembali ke posisi semula, tetapi untuk tulang yg kecil tidak. malah jaraknya agak jauh alias tidak nyambung. Selain itu sudah lama saya ada keluhan lutut srg ngilu/sakit kalau sdg jalan menuruni tangga. Umur saya 30 th, perempuan, pengobatan selama ini hanya
Terdapat 16 sinonim kata 'dengkul' di Tesaurus Bahasa Dengkul LututDustaBohongBongakBualPalsuTipuDongkolDebekDogolDungkulBidahKarutKidibKosongKibul Kesimpulan Menurut Tesaurus Bahasa Indonesia, sinonim kata dengkul adalah lutut, dusta, bohong, bongak, bual. Sinonim adalah kata yang memiliki persamaan makna dengan kata lain. Daftar sinonim dapat ditemukan di Tesaurus.
CeritaSeks Tante Murni. CERITA TERBARU. Ibuku adalah 7 bersaudara, dan beliau adalah anak tertua kedua, kemudian adik-adiknya ada 4 orang, berturut-turut perempuan dan yang bungsu laki laki, adik perempuan yang terkecil tinggal bersama kami sejak aku masih kecil. Sejak aku usia 8 tahun (kira kira kelas 3 SD), tanteku itu mulai ikut tinggal di Ketika salah satu bagian tubuh terasa sakit, wajar jika timbul rasa khawatir. Demikian pula saat dengkul terasa sakit. Masalah kesehatan ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi penderitanya. Produktivitas dan aktivitas sehari-hari terganggu. Lalu, apa sebenarnya penyebab sakit dengkul yang perlu diwaspadai?Dengkul merupakan bagian tubuh yang rentan menanggung banyak tekanan dari tubuh. Risiko dengkul terasa nyeri makin besar apabila sering melakukan kegiatan mengangkat beban, berlutut, dan olahraga seperti jogging atau dari John Hopkins Medicine, penyebab dengkul sakit pada umumnya terjadi akibat proses penuaan, keausan, dan tekanan pada sendi lutut secara terus-menerus. Hal ini juga bisa terjadi karena cedera maupun gerakan tiba-tiba yang membuat dengkul menegang. Menurut Mayo Clinic, penyebab dengkul sakit juga didorong oleh sejumlah faktor. Anda dapat mengecek beberapa hal ini terlebih dahulu untuk menelusuri Ligamen dan Otot Dengkul Terkilir atau TegangSalah satu masalah yang menyebabkan dengkul sakit saat ditekuk adalah kondisi ligamen dan otot hamstring otot kaki belakang dan quadriceps otot paha terkilir maupun tegang. Hal ini biasanya terjadi karena dengkul mengalami pukulan atau putaran kekuatan otot tidak seimbang, dengkul bisa tertarik ke arah yang tidak seharusnya. Hal ini menyebabkan sakit dengkul. Gejala yang umum dirasakan oleh penderita adalah bengkak, nyeri, dan sulit untuk Tulang Rawan RobekRasa nyeri pada dengkul juga bisa disebabkan oleh kondisi tulang rawan yang robek. Menisci, atau bantalan jaringan ikat yang berfungsi sebagai peredam kejut dan meningkatkan stabilitas dapat robek karena mengalami trauma akibat keseleo. Untuk melindungi dengkul selama beraktivitas, dibutuhkan alat berbentuk penjepit. Pada kasus yang parah, tindakan pembedahan harus TendonitisDengkul juga akan mengalami masalah apabila terjadi peradangan di bagian tendon. Tendon adalah sambungan antara tulang dengan otot. Adapun tendon terbesar merupakan tendon Achilles, yang menghubungkan otot betis calf dengan disebabkan oleh penggunaan tendon yang berlebihan, misalnya saat berlari, melompat, atau bersepeda. Pemain basket sering mengalami hal ini karena aktivitas olahraga yang Radang SendiOsteoartritis merupakan jenis artritis yang paling umum menyerang dengkul. Ini merupakan proses degeneratif ketika tulang rawan pada persendian berangsur-angsur hilang. Karena itu, penyakit ini kerap terjadi pada orang tua. Osteoartritis juga dapat terjadi karena tekanan berlebih pada sendi, baik karena cedera maupun kelebihan berat artritis lainnya adalah artritis reumatoid, yaitu yang memengaruhi dengkul dan menyebabkan sendi meradang. Selanjutnya, kondisi ini menyebabkan tulang rawan pada dengkul hancur. Biasanya, artritis reumatoid terjadi pada orang-orang dengan usia Berat Badan BerlebihBerfungsi menahan beban badan saat beraktivitas, dengkul memiliki tugas yang sangat berat. Karena itu, orang yang memiliki berat badan berlebih obesitas rentan mengalami sakit pada dengkul. Hal ini terjadi karena ada tekanan yang lebih besar pada dengkul, terutama jika ditambah dengan aktivitas berjalan dan naik turun Mengenakan Sepatu Hak TinggiFaktor risiko lain yang dapat menyebabkan sakit dengkul adalah mengenakan sepatu hak tinggi. Sebabnya, otot calf menjadi lebih pendek sehingga kekuatan otot kaki depan tidak seimbang dengan otot kaki belakang. Kondisi ini dapat membuat dengkul tertarik dan menyebabkan rasa Otot Kurang Lentur dan KuatKetika otot kurang lentur dan kuat, risiko cedera dengkul rentan terjadi. Sebaliknya, otot yang kuat bisa menstabilkan sekaligus melindungi persendian Anda. Selain itu, faktor kelenturan dan keseimbangan otot akan membantu Anda melakukan berbagai gerakan tanpa mengalami nyeri sendi. Jika Anda hanya melatih otot kaki bagian depan saja, maka otot kaki bagian belakang akan terbengkalai, sehingga tarikan yang tidak seimbang ini menyebabkan dengkul sakit. Untuk mengurangi resiko sakit dengkul, Anda harus rajin stretching atau melakukan peregangan otot Olahraga atau Pekerjaan TertentuFaktor risiko sakit dengkul juga dirasakan oleh mereka yang menggeluti olahraga tertentu. Beberapa jenis olahraga memberi tekanan besar pada dengkul, misalnya ski alpen, basket, dan hanya itu, pekerjaan yang mengharuskan seseorang melakukan aktivitas tertentu secara berulang-ulang juga dapat meningkatkan risiko cedera pada dengkul, contohnya pekerjaan konstruksi atau Pernah Mengalami Cedera DengkulPenyebab dengkul ngilu bisa jadi karena cedera yang telah terjadi sebelumnya. Jika Anda pernah mengalami cedera dengkul, risiko untuk terjadi lagi biasanya lebih Kurangnya Penyerapan Kalsium dan Vitamin DAnda juga bisa mengalami rasa nyeri pada dengkul jika penyerapan kalsium dan vitamin D tidak berlangsung dengan normal. Artinya, meskipun Anda telah mengonsumsi makanan yang mengandung kalsium maupun vitamin D dalam jumlah cukup, jika tidak dibarengi dengan penyerapan yang baik oleh tubuh pasti akan penyerapan kalsium bisa disebabkan oleh pola makan atau gaya hidup. Beberapa di antaranya adalah kebiasaan mengonsumsi alkohol, mengonsumsi kopi secara berlebihan, melakukan kegiatan olahraga yang berlebihan, mengonsumsi obat steroid, diet tinggi garam, dan diet tinggi protein yang tidak yang Harus Dilakukan?Mengalami masalah berupa nyeri pada dengkul tentu tidak menyenangkan, apalagi jika hal ini terjadi secara terus-menerus. Anda bisa melakukan gerakan yang membantu meningkatkan kekuatan fungsional dan mobilitas otot. Caranya, berdirilah pada satu kaki, kemudian lakukan gerakan squat dengan cepat. Gerakan ini bagus untuk melatih semua otot-otot kaki secara tetapi, jika terjadi pembengkakan atau rasa sakit yang berlebihan di bagian belakang lutut, latihan ini tidak membantu. Anda harus mengunjungi ahli terapi fisik untuk mengetahui penyebab dan cara menyembuhkannya. Sejumlah treatment yang biasa dilakukan adalah terapi fisik rutin, obat-obatan, tindakan operasi, dan mengetahui penyebab sakit dengkul serta gejalanya, Anda dapat lebih waspada terhadap kondisi tubuh. Pada akhirnya, jika rasa sakit tersebut makin parah, mendatangi ahli medis terdekat adalah solusi juga diri Anda dengan jaminan kesehatan dengan memiliki asuransi sehingga tak perlu khawatir saat mengalami sakit apa pun. Platform Asuransi Now akan membantu Anda memilih jenis asuransi kesehatan sesuai dengan kebutuhan saat ini. Simak berbagai artikel kami, mulai dari Cara Klaim Kecelakaan hingga perbandingan asuransi kesehatan. Atau, Anda bisa langsung chat untuk berdiskusi dengan konsultan kami! Berikutini adalah beberapa penyakit dan penyebabnya berdasarkan Ustad Danu dan data pasien-pasiennya: 1. Rahim bermasalah. Hal ini dikarenakan bermasalah dengan Ibu sang pasien. Entah dulu sering membangkang atau membentak-bentak. Untuk mengobatinya, harus meminta maaf kepada Ibu dan bertobat kepada Allah. 2. Jakarta - Seringkali menaiki tangga menjadi masalah bagi banyak orang. Saat ini, tangga dapat ditemukan di berbagai tempat. Apalagi di gedung-gedung pencakar langit. Tangga menjadi alternatif lain untuk mencapai lantai atas, saat lift digunakan atau saat elevator sedang ramai. Lalu juga di hampir semua stasiun kereta atau halte TransJakarta, tangga sering ditemukan. Di kedua tempat itu, lift dan elevator memang tidak terlalu banyak ditemukan, sehingga para pengguna angkutan umum mau tidak mau harus menaiki tangga. Banyak orang yang merasa naik tangga itu hanya membuang-buang energi. Selain energi, mereka juga merasa naik tangga hanya membuang-buang waktu. Namun alasan paling utama tidak mau melakukannya tentu karena naik tangga dapat membuat badan cepat kelelahan, yang kemudian dapat menggangu aktifitas-aktifitas selanjutnya. Saat menaiki tangga, badan membutuhkan banyak oksigen, sehingga cepat membuat kelelahan. Dilansir CNET, istilah medis untuk menyebut keadaan kelelahan saat menaiki tangga adalah "inteloransi aktifitas." Alasan orang-orang cepat lelah saat menaiki tangga diakibatkan otot dingin, detak jantung yang rendah, dan tubuh yang sedang tidak siap melakukan gerakan berat. Bahkan untuk orang yang merasa sering berolahraga, menaiki tangga tetap bisa membuat badan kelelahan. Nah, untuk kalian yang sering berhadapan dengan tangga, berikut ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar tubuh tidak cepat kelelahan saat menaiki tangga. Gaun Terlalu Ketat, Kim Kardashian Sampai Lompat-Lompat Naik Tangga Di Samping Pangeran William, Kate Middleton Pegang Tangan Tom Cruise Saat Naik Tangga Patricia Gouw Rajin Naik Turun Tangga Saat Wabah Covid-19 Meluas, Ada Apa? Rekor dunia didapatkan oleh kakak beradik ini ketika menaiki 100 anak tangga dengan kepala saling NapasOrang-orang menaiki tangga di Dune du Pilat, bukit pasir tertinggi di Eropa, pada hari pembukaannya kembali setelah kebakaran hebat menghancurkan 7000 hektar hutan La Teste-de-Buch di dekatnya, di Pyla sur Mer , di Gironde, barat daya Prancis 27/7/2022. AFP/Romain Perrocheau1. Rajin Olahraga Seperti yang disebutkan sebelumnya, orang yang sering berolahraga masih tetap bisa badannya mengalami kelelahan. Namun, dengan menerapkan olahraga yang rutin, otot di badan kalian akan menjadi lebih terbiasa mengeluarkan energi yang dibutuhkan saat menaiki tangga. berikut beberapa contoh olahraga yang dapat meningkatkan ketahanan badan Anda saat naik tangga, seperti lompat tali, sprint, squat, dan lunges. Atau cara lainnya tentu cobalah untuk biasakan diri kalian menaiki tangga. 2. Perhatikan Nafas Dilansir situs Health, rABU 19/10/2022, Frank Baptiste, pendiri Frankly Fitness di New York City, mengatakan untuk memperhatikan napas saat menaiki tangga. "Pada akhirnya, seberapa efisien Anda dalam mengambil oksigen dan menggunakannya akan memungkinkan Anda untuk melakukan sesuatu yang intens, seperti naik tangga, lebih lama," Jangan Buru-BuruUmat Hindu menaiki tangga berwarna untuk berdoa saat Festival Diwali di Kuil Batu Caves, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis 4/11/2021. Diwali adalah salah satu festival terpenting dalam agama Hindu, didedikasikan untuk penyembahan dewi kekayaan Lakshmi. AP Photo/Vincent ThianLalu Baptiste juga menyarankan untuk jangan terlalu buru-buru saat menaiki tangga. "Ambil dua langkah pada satu waktu, dan kemudian hanya satu langkah pada setiap kaki setelah itu." 4. Jangan Sambil Berbicara Seringkali saat berpergian kita ditemani oleh orang lain. Tentu kita kerap mengobrol dengan orang-orang itu, bahkan saat sedang menaiki tangga. Perlu diketahui bahwa berbicara sambil menaiki tangga akan membuat diri kalian kelelahan. Kalian akan cepat kekurangan oksigen. Maka dari itu, usahakan untuk jangan berbicara selama menaiki tangga. 5. Imbangkan Barang Bawaan Bila saat menaiki tangga kalian sedang membawa barang, posisikan barang tersebut dalam keadaan imbang tubuh. Jangan hanya gunakan satu tangan untuk membawanya. Bila memakai tas ransel misalnya, gunakan kedua tali yang ada untuk pundak. Saat menaiki tangga, kalian sedang melawan gravitasi. Maka dari itu, perhatikan cara kalian membawa menaiki tangga Raja Aragon di Bonifacio di pulau Corsica, Mediterania Prancis 19/9/2021. Pada kenyataannya, tangga itu digali oleh para biarawan Fransiskan untuk mengakses sumber air minum, yang tidak lagi digunakan. AFP/Pascal Pochard-CasabiancaDilansir Very Well Health, terdapat beberapa manfaat dari menaiki tangga. Berikut contoh-contohnya. 1. Tubuh Sehat Dengan sering menaiki tangga, tubuh kalian secara tidak langsung akan menjadi sehat. Kalori-kalori yang tersimpan akan terbakar, jantung akan terhindar dari risiko stroke, serta melatih otot kaki, perut, lengan, dan punggung kalian. Menaiki tangga sama seperti berlahraga. Maka dari itu jangan melihat menaiki tangga sebagai hal yang sia-sia. 2. Otak Tetap Sehat Menurut penelitian yang dilakuka Perform Center di Concordia University, Kanada, naik tangga bisa membuat otak menjadi tetap muda lebih lama. Didapati bahwa mereka yang aktif naik tangga, paling tidak dua tangga, otaknya jadi lebih muda 0,58 tahun. 3. Melawan Gaya Hidup Malas Di zaman sekarang yang serba efisien, seringkali orang-orang menjadi malas untuk bergerak sama sekali, atau yang biasa disebut mager. Misalnya yang sering ditemui adalah saat membeli makanan, selalu memilih layanan jasa online. Naik tangga adalah salah satu cara yang dapat membuat kalian keluar dari gaya hidup malas-malasa. Naik tangga dapat menjadi tambahan aktivitas fisik kehidupan sehari-hari 5 Cara Cegah Covid-19 Saat Berolahraga di Gym. Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.